KEMERDEKAAN

/
0 Comments
Suara itu bertanya “kapan kemerdekaan itu kau raih?”
Kemerdekaan kuraih saat aku kembali di tetek ibuku. Tak ada dendam
Kemerdekaan kuraih saat aku ditelan rasa sedih. Suatu kenikmatan
Kemerdekaan kuraih saat dihujam kebahagiaan. Terimakasih Tuhan
 
Suara itu kembali bertanya “antitesisnya?”
Kemerdekaan tidak kuraih dalam kebebasan
Kemerdekaan tidak kuraih dalam sekecil kebahagiaan
Kemerdekan tidak kuraih dalam secuil penderitaan
 
Berabad lamanya mereka buru kemerdekaan yang terikat
Berputar-putar, bertabrakan kerna mereka masing-masing diberi otak
Kemer dekaan takkan di dapat dengan perburuan dan ancaman
Kemerdekaan mengalir begitu saja dari Tangan Mulya Mu
Apakah benar?
Semua ini milikMu.
Dan Kaulah pula pencipta Kemerdekaan
Jadi apa yang kucari adalah Kau.


You may also like

Tidak ada komentar: